Malam ini

     Matahari berganti bulan, bintang mulai bertebaran ditengah gelapnya malam. Malam ini seperti biasa, disambut dengan gelapnya kamar. Badanku letih, hari ini kegiatanku banyak tak seperti biasanya. Dan pikiranku masih terus menyangkut soal yang lalu lalu itu. 

    Badan mulai merasa ngantuk, berbaring diatas kasur. Dengan lampu masih menyala. Teringat kembali soal lalu, penyesalan yang tak kunjung lalu. Kejadian dimasa itu, membuatku tak mampu tidur lagi malam ini. 

    Hari ke 10 semenjak aku tidak bisa tidur. Pikiranku bercampur aduk, berperang, melawan dan berontak. Penyesalan, Cita cita dan masa depan. Masih diatas kasur, menutup mata dengan lengan kanan, berharap letih ini terbayar dengan ketenangan. 

    10 menit berlalu, pikiranku makin runyam. Penyesalan itu menghantui, cita cita itu semakin terpikir. Akhirnya aku angkat badan dari kasur, membuka kulkas menyeduh segelas kopi malam - hal yang terulang sejak 10 hari lalu. 

    Mulai menyalakan kembali Laptop, mencoba sesuatu agar mata ini tertutup rapat. Mencoba lagi agar tidak teringat penyesalan itu. Dari dengar ceramah, sampai bermain game semalaman. 

    5 Jam berlalu, badan menjadi lebih bersemangat, pikiran menjadi lebih aktif. PIkiran itu perlahan menghilang. Aku sudah menyeduh lebih dari 5 bungkus kopi instan. aku sudah mulai lupa tujuanku bermain agar tidur. 

    Beberapa saat kemudian, badan sudah mulai letih dan bosan. Pikiran kembali berkerja, mengulang memori lama dan mentrigger rencana rencana. Hidupku gini gini aja, sulit untuk merubah, diubah. Cintaku kandas sejak 2 tahun lalu. Hidupku sendiri

    Renungan itu kembali menghantui. Kini duduk didepan meja, sambil menatap langit langit. Sesekali melihat keluar jendela, menyapa bintan nun jauh disana. Melihat indahnya bulan purnama. Kenangan lama, mungkin ada tapi diselimuti penyesalan. 

    Malam ini, aku tidak tidur lagi. Semoga besok, aku bisa istirahat.


Selamat Istirahat.

Inspired by Dzawin, Tak Tidur - Dzawin

Komentar

Rekomendasi untuk kamu baca

Semester 1

Mencium Pipi